9 Kasus Penyeludupan yang Mengejutkan

 Ada saja cara orang ini untuk menyeludupkan seseorang untuk melewati perbatasan..

1. Enrique Aquilar Canchola (Meksiko).

Enrique Aquilar Canchola 42 tahun ingin sekali ke Amerika Serikat, namun sayangnya dia tidak memiliki passport, visa juga surat imigrasi. Canchola akhirnya memikirkan caranya bagaimana agar lolos di perbatasan. Canchola mengunakan ide penyamaran yang menurut dia pasti akan berhasil, akhirnya dia memutuskan dia akan dijahit dan bersembunyi didalam kursi penumpang suatu mobil dalam upayanya berimigrasi dari meksiko ke Amerika Serikat, tepat kejadian ditanggal 7 Juni 2001 Chancola di hentikan di perbatasan San Ysidro California yang juga merupakan perbatasan tersibuk di dunia. "Saya berasumsi bahwa wajah dan tangannya sangat baik tertutupi sebelum di ketahui... Tetapi itu sangat bagus kursi yang sangat empuk dengan mengenakan sepatu warna putih" kata seorang polisi imigrasi.

2. Pornkamol Mongkolsermsak (Thailand)

Petugas bea cukai dan Perlindungan Perbatasan menggagalkan upaya penyeludupan di perbatasan AS-Meksiko ketika mereka menemukan seorang wanita bersembunyi di dalam koper. Pornkamol Mongkolsermsak berumur 48 tahun berkebangsaan Thailand, bersama seorang pria mengendarai mobil Honda SUV menepi untuk pemeriksaan sekunder pada 30 Desember. CNN mengatakan " Entah bagaimana perempuan itu bisa bersembunyi didalam koper dan merasa sangat nyaman bersembunyi didalam lapisan pakaian". Wanita itu akhirnya didakwa dan di deportasi kembali, sdangkan pihak berwenang tidak merilis nama pria 56 tahun itu yang mengemudikan mobil Honda SUV.

3. Maria del Mar Arjona Rivero

Pada tahun 2011, Maria del Mar Arjona Rivero berumur 19 tahun mencoba menyeludupkan pasangannya Juan Ramirez Tijerina keluar dari penjara tempat dimana ia menjalani hukuman 20 tahun karena kepemilikan senjata ilegal di Cheturnal. Ketika Arjona ingin keluar sambil membawa koper besar dia terlihat gugup saat hendak keluar, penjaga membongkar tas Arjona dan menemukan Juan Ramirez Tijerina didalam koper. Sang pacar Arjona akhirnya ditangkap atas upaya usahanya.

4. Jennifer Pavolauera

Seorang Wanita putus asa mencoba menyeludupkan bayinya di ransel di Papua Nugini karena tidak memiliki dokumen imigrasi yang benar untuk anaknya meninggalkan filipina. Bayi berumur dua bulan itu ditemukan sedang tidur nyenyak oleh staf bandara internasional Ninoy Aquino saat melewati mesin x-ray yang membuat staf bandara terkejut.
Seorang ibu itu diindentifikasikan sebagai lulusan keperawatan bernama Jennifer Pavolauera berumur 25 tahun yang berangkat ke Port Moresby di Papua New Guinea pada penerbangan Air Niugini. Jennifer ditahan untuk di interogasikan dan mengakui kurangnya kertas izin pada anaknya. Jennifer akhirnya diizinkan meninggalkan bandara dan tidak ada satu tuduhan apapun yang diajukan.

5. Bayi dalam Tas

Sepasang suami istri dari Mesir bersama anaknya yang baru lahir tiba di bandara internasional Sharjah sabtu pagi, pasangan itu diberitahu bahwa mereka tidak bisa memasuki negara karena anaknya yang tidak memiliki VIsa. Petugas bea cukai mengatakan bahwa mereka harus menunggu hingga harui minggu untuk memilah masalah. Mungkin karena tidak ingin menunggu akhirnya anak itu dimasukan ke tas jinjing dan mencoba menyelinap melalui sistem keamanan dan akhirnya diketahui setelah melewati sistem X-ray. "Mesin ini sangat berbahaya bagi siapapun, apalagi ada bayi didalam tas melewati sistem x-ray ini" kata seorang petugas. Mereka akhirnya didakwa dengan tuduhan membahayakan kehidupan anak.

6. Pasangan Suami Istri

Seorang pria berkewarganegaraan Perancis mencoba untuk menyeludupkan istrinya yang berkembangsaan Rusia ke dalam Uni Eropa dengan bersembunyi di sebuah koper besar. "Ukuran tas itu sangat mencurigakan karena ukuran besarnya yang tidak wajar, dan sangat mengejutkan bahwa ada wanita kira-kira berumur 30 tahunan muncul" kata petugas. Pasangan yang mengambil kereta dari Moskow ke kota Preancis Nice segera di bebaskan setelah diinterogasi dan memutuskan untuk kembali ke Belarus. Sebenarnya pasangan warga negara non Uni Eropa diperbolehkan untuk masuk jika mereka dapat membuktikan hubungan perkawinan mereka, bahkan mereka mempertaruhkan tiga tahun penjara karena usaha mereka menghindari pengawas perbatasan.

7. Sepasang Pria.

Pada tahun 2015 dua pria ditangkap di bandara internasional Lima Jorge Chavez,Peru setelah tertangkap tangan dengan upaya penyeludupan manusia. Usaha itu digagalkan atas bantuan seekor anjing yang curiga atas tas itu dan petugas memaksa pria itu untuk membuka tas itu, tas berhasil dibuka dan mengungkapkan ada pria yang meringkuk didalam tas ketika sebelumnya sempat ditolak untuk dibuka oleh pria itu.

8. "Halo nama saya Abou"

Tahun 2015 seorang anak muda ditemukan oleh petugas bea cukai yang bersembunyi di dalam koper saat melaui mesin scanner x-ray bandara. Sebelumnya koper milik seorang wanita berumur 19 tahun itu mulai terlihat gugup saat petugas mulai mencurigai dan menariknya ke sisi dan dicurigain mungkin telah membawa narkoba, tapi hal lain sangat mengejutkan bahwa hasil scan itu mendapatkan seorang anak di dalam koper yang kepalanya sudah timbul dari koper dan berkata "halo nama saya Abou" dalam bahasa Perancis. Polisi menangkap seorang pria dari Costa de Marfil yang diyakini ayah dari anak itu.

9. 18 Kepala Beku

Kedengaran memang sangat menyeramkan karena ada 18 kepala manusia yang sudah beku ditemukan dan disita oleh petugas bea cukai ketika screening x-ray di bandara internasional O'Hare Chicago pada tahun 2013. Ini penyeludupan teraneh dan sangat mengejutkan hampir semua orang disana. Ternyata 18 kepala beku itu bukan diseludupkan tetapi kepala-kepala itu digunakan untuk penelitian medis di Italia dan sedang kembali untuk dikremasi di Illinois.